Senin, 09 Agustus 2010
Tidak dapat dipungkiri bahwanya pasca diberlakukannya UU tentang otonomi daerah dan kehidupan politik dengan penerapan pemilihan langsung untuk penetapan kepala daerah provinsi dan kabupaten/kota memberikan dampak yang begitu signifikan terhadap persepsi dan moril putra daerah terhadap tanah lahirnya. Jiwa bangga dengan mengedepankan watak dan modal semangat kedaerah merupakan modal utama untuk dapat berbuat dan memberikan sumbangsih moril terhadap daerah. Dan pertanyaan yang mendasar, apakah karakter putra daerah hari ini mencerminkan sikap yang menunjukkan loyalitas untuk kemajuan daerah hari ini atau hanya dapat melihat dan mengamati saja atas apa yang terjadi didaerahnya,,,???

Menyinggung pertanyaan tersebut mari kita menganalis bagaimana sebenarnya fungsi dan peranan putra daerah terhadap tanah lahirnya sekarang. Pendewasaan kehidupan berpolitik dimasyarakat saat ini merupakan hal yang patut kita apresiasikan oleh putra daerah. Dalam menganalisis peran moril tersebut, modal yang utama untuk kita jadikan adalah makna loyalitas dan jiwa intelektual yanng terkandung pada sosok tersebut. Tidak hanya sekedar ungkapan teoritis, tetapi kita lihat hari ini bagaimana sikap apatis kaum pemuda menunjukkan permasalahan yang harus kita benahi. Paradigma kritis dan transformatif merupakan acuan yang dapat kita jadikan orientasi untuk menamkan jiwa kritis terhadap kondisi daerah dan berfikir untuk mencari solusi dan kontribusi positif atas permasalahan yang ada.


Tidak mudah memang untuk dapat membuka perhatian putra daerah dalam menjawab problematika masyarakat yang terjadi. Tapi itu bukan semata-mata menjadi bumerang bagi kita hari ini. Berawal dari semangat primordialiatas yang dimiliki oleh setiap putra daerah yang ketika itu berada ditanah perantauan berjuang akan kesuksesan pendidikan ataupun pendalaman ilmu atau bisnis yang digelutinya adalah satu contoh sikap yang menunjukkan peran moril terhadap semangat kebersamaan atas sikap kedaerahan tersebut.


Bersilaturrahim, menjalin komunikasi dan bahkan membentuk sebuah wadah kedaerahan dikota perantauan adalah suatu langkah awal positif yang kita lakukan atas sikap kepedulian dan peran kita dalam perkembangan tanah lahir. Sedikit banyak dalam forum tersebutt akan muncul dan timbul sebuah pemikiran, ide, ataupun gagasan yang berguna melihat kondisi didaerah kita saat itu. Tidak hanya berorientasi pada kepentingan politik belaka, akan tetapi bentuk kreativitas, pendidikan, dan sikap sosial abdi masyarakat adalah hal yang sangat dibutuhkan oleh daerah.


Maka apakah hal tersebut akan terbuang sia-sia, dan apakah tidak tertuak sedikitpun dalam pemikiran kita akan tanggung jawab moril kita terhadap daerah tanah lahir yang sebenarnya sangat membutuhkan ide-ide brilian yang efektif atas putra daerahnya. Disatu sisi bagaimana hal yang khas dengan kemenangan pandangan strategis yang dimiliki putra daeerah akan tanah lahirnya ataupun letak emosional pribadi kepada masyarakat, tak ayal putra daerah sering terlihat ikut dalam pemilihan pimpinan daerah hari ini, baik tingkatt eksekutif maupun legislatif.


Akan tetapi hal yang terpenting adalah tidak semata-mata tanggung jawab moril putra daerah hari ini dalam mengisi peran kota tanah lahir hanya dalam kontek kepentingan politik saja, akan tetapi bentuk kepedulian sosial masyarakat adalah hal terpentingan yang seharusnya kita lakukan. Awali dari hal yang terkecil kita lakukan untuk daerah dan bukan sebaliknya, tidak saatnya lagi kita hanya dapat bermain meraut sekucup kepentingan pribadi yang ada didaerah. Kontribusi dan solusi positif kita berikan, bukan hannya berteriak didepan tetapi menjilat dibelakang.


Dan saatnya buka pikiran kita dan lakukan apa dapat kita berikan maka majukanlah daerahmu seakan kamu menaman padi disawahmu yang apabila panen dinikmati oleh seluruh masyarakat didaerah. Lakukan yang terbaik dan jadikan hal ini sebagai peran strategis dalam membangun daerah.


Oleh: RIZKIE MAULANA



Mohon Komentarnya,,,:

0 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Aktivitas The History's

FISIP UISU

FISIP UISU

About Me

Foto Saya
Rizkie Maulana
Rizkie Maulana adalah seorang anak pertama dari 4 bersaudara yang saat ini sedang menuntut ilmu di kota Medan dengan spesialisasi pendidikan dan konsen terhadap sosial dan politik
Lihat profil lengkapku

Entri Populer

Powered By Blogger

Pergerakanku

Pergerakanku

Forum Silaturrahim Anak Langsa

Forum Silaturrahim Anak Langsa